
Banyumas ( Jawa Post ) – Ribuan anggota Pramuka mengikuti Upacara Hari Pramuka ke-64 tingkat Kwartir Cabang Banyumas di Alun-alun Purwokerto, Sabtu (20/9/2025). Upacara dipimpin Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) dan dihadiri Ketua Kwarda Jawa Tengah Slamet Budi Prayitno, Wakil Bupati Dwi Asih Lintarti, jajaran Forkompimda, serta tamu undangan.
Sekitar 3.000 Pramuka dari berbagai golongan hadir, dengan pengibar bendera dari Pasukan Tunas Muda. Upacara diawali penampilan drum band Pramuka Penggalang SMP Negeri 1 Wangon yang didukung puluhan Pramuka Garuda dan pasukan inti penggalang.

Dalam amanatnya, Bupati Sadewo menegaskan Pramuka harus menjadi benteng moral sekaligus kawah candradimuka pembentukan karakter generasi muda.
“Masa muda adalah fase emas yang harus diisi dengan kegiatan positif. Apa yang kalian tanam hari ini akan menentukan masa depan,” ucapnya.
Ia menekankan bahwa nilai kepramukaan tidak hanya sebatas teori, tetapi juga praktik kehidupan, mulai dari kerja sama, menghargai perbedaan, hingga berjuang bersama untuk tujuan yang lebih besar. Nilai itu, menurutnya, menjadi bekal berharga bagi perjalanan hidup anak muda.

Sadewo juga memberi apresiasi kepada pengurus Kwarcab Banyumas yang konsisten menorehkan prestasi. Banyumas tercatat 34 kali meraih predikat Kwartir Cabang Tergiat di Jawa Tengah. Selain itu, Pramuka Banyumas dinilai aktif memberi manfaat nyata bagi masyarakat melalui kegiatan sosial, penanggulangan bencana, donor darah, hingga aksi peduli lingkungan.
“Momentum Hari Pramuka ini jangan hanya dimaknai sebagai seremonial, tetapi harus menjadi pengingat untuk memperkuat komitmen, mempertegas jati diri Pramuka, sekaligus mengokohkan persatuan dalam bingkai NKRI,” katanya.
Usai upacara, Bupati menyerahkan penghargaan bagi pegiat Pramuka berprestasi. Acara dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Kwarcab Banyumas sebagai simbol apresiasi atas berbagai capaian yang diraih. (*).
