BANYUMAS (Jawapost.net) – Komitmen RSUD Banyumas dalam mengintegrasikan layanan kesehatan berbasis digital mendapat apresiasi dari BPJS Kesehatan. Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Dr. Ir. Edwin Aristiawan, M.M., menyerahkan langsung Sertifikat Bintang 4 kepada RSUD Banyumas, Jumat (17/10/2025), sebagai bentuk penghargaan atas keberhasilan rumah sakit tersebut dalam menerapkan berbagai sistem digital pelayanan kesehatan.

Penghargaan ini diberikan atas implementasi integrasi Sistem Antrean Online, Sistem Klaim, E-SEP, Finger Print & Frista, serta Bridging Farmasi. Seluruh inovasi itu dinilai berhasil meningkatkan efisiensi pelayanan bagi peserta BPJS Kesehatan.

Direktur RSUD Banyumas, dr. Widyana Grehasturi, Sp.OG., Msi., Med., menyampaikan bahwa transformasi digital di lingkungan RSUD Banyumas telah dimulai sejak 2021 dengan membangun tim teknologi informasi yang kuat untuk mengelola Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS).

“Transformasi digital ini juga didukung Dinkominfo Kabupaten Banyumas. Tujuannya agar masyarakat mendapatkan layanan yang lebih cepat, mudah, dan terintegrasi,” ujarnya.

Ia menegaskan, digitalisasi layanan menjadi bagian dari misi RSUD Banyumas dalam memudahkan akses kesehatan bagi masyarakat, sekaligus wujud sinergi dengan BPJS Kesehatan.

Sementara itu, Direktur TI BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan, mengapresiasi capaian Universal Health Coverage (UHC) RSUD Banyumas yang telah mencapai 98 persen.

“Capaian ini luar biasa, tidak mudah,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya pemanfaatan layanan digital oleh peserta BPJS, tidak hanya bagi yang sedang membutuhkan layanan medis.

“Kalau bisa, masyarakat yang sehat pun sudah menggunakan aplikasi JKN Mobile. Jadi ketika sakit, mereka tidak perlu lagi antre,” pesannya.

Menurut Edwin, digitalisasi bukan sekadar pengadaan alat, tetapi perubahan pola pikir menuju pelayanan publik yang lebih efisien dan produktif.

Usai penyerahan sertifikat, jajaran BPJS Kesehatan bersama manajemen RSUD Banyumas meninjau langsung sejumlah ruang pelayanan untuk melihat penerapan sistem digital dalam aktivitas harian rumah sakit.(*).