Banyumas ( Jawa Post ) – Suasana mendung tak menyurutkan semangat siswa SMK Wiworotomo Purwokerto, Rabu (17/9/2025) pagi. Tepat pukul 06.30 WIB, tradisi pengibaran bendera Merah Putih kembali digelar dengan khidmat di halaman sekolah.

Pasukan pengibar bendera yang terdiri dari Agung Wiguna Laksana, Azka Augusta Ramdhan, dan Fakhri Ramadhan di bawah komando Fitra Maulana melangkah tegap mengibarkan Sang Saka. Upacara sederhana namun penuh makna itu menjadi rutinitas harian yang menanamkan rasa cinta tanah air di kalangan siswa.

Pembina Paskibra, Sugiono, S.Pd., menegaskan kegiatan ini menjadi bagian dari pembentukan disiplin dan karakter kebangsaan.

“Setiap hari ada petugas berbeda. Mereka melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

Tidak hanya saat pengibaran pagi, penghormatan kepada Merah Putih juga dilakukan pada sore hari. Tepat pukul 16.00 WIB, bendera kembali diturunkan dengan upacara singkat yang sama khidmatnya.

Tradisi ini bahkan sudah melekat dalam keseharian siswa. Mereka yang baru tiba di sekolah saat bendera dinaikkan spontan berhenti dan memberi hormat.

“Harapan kami, kebiasaan baik ini terus hidup dan menjadi nilai luhur bagi seluruh siswa,” kata Sugiono.

Rutinitas sederhana yang lahir dari sebuah tiang bendera ini menunjukkan bahwa menumbuhkan jiwa patriotisme tak harus menunggu momentum besar, tetapi bisa dimulai dari langkah kecil setiap hari. (NDOIZ).